di situs Mantap168 Hidup di era sekarang tuh beda banget dibanding zaman dulu. Semua serba cepat, instan, dan pastinya penuh tantangan yang nggak kepikiran sama generasi sebelumnya. Dari bangun tidur sampai tidur lagi, anak muda zaman now selalu terhubung dengan dunia digital, trend fashion, sampai urusan cari cuan. Tapi, di balik semua itu, ada realita yang kadang bikin kepala pening.
Di media sosial, kita selalu ngelihat orang lain kayaknya hidupnya mulus banget. Ada yang tiap hari liburan ke Bali, ada yang sukses di usia 20-an, dan ada juga yang pamer gaya hidup fancy ala sultan. Sadar nggak sadar, kita jadi ikutan ngebandingin hidup kita sama mereka. Yang awalnya cuma kepo, lama-lama jadi insecure. Padahal, nggak semua yang kelihatan di media sosial itu real. Banyak yang cuma highlight moment terbaiknya doang, sedangkan struggle mereka nggak pernah diposting.
Di sisi lain, cuan adalah segalanya buat anak muda sekarang. Banyak yang udah mulai cari duit dari sekolah atau kuliah, entah dari jualan online, jadi content creator, atau kerja freelance. Punya duit sendiri tuh emang bikin puas, apalagi kalau bisa beli barang yang diidamkan tanpa harus minta orang tua. Tapi, sering kali kita lupa buat atur keuangan dengan bener. Saking semangatnya ngejar tren, malah kebablasan foya-foya tanpa mikirin masa depan.
Ngomongin soal percintaan, ini juga topik yang nggak kalah seru. Di era yang serba fleksibel ini, pacaran nggak lagi kayak zaman dulu yang harus nembak dengan bunga atau surat cinta. Sekarang, cukup DM atau chat “gabut nih, temenin dong”, bisa langsung jadi dekat. Tapi, makin gampang kenalan juga bikin makin susah bedain mana yang serius dan mana yang cuma main-main. Ada istilah ghosting, breadcrumbing, sampai love bombing yang bikin hubungan makin complicated.
Di tengah semua kehebohan ini, ada satu hal yang kadang terlupakan, yaitu self-love. Banyak anak muda yang terlalu sibuk ngejar validasi dari orang lain sampai lupa buat mencintai diri sendiri. Padahal, tanpa self-love, kita bakal gampang goyah sama omongan orang lain. Mau sebanyak apa pun likes atau followers, kalau diri sendiri nggak bahagia, semuanya bakal kerasa kosong.
https://www.iecanvieravirtual.org
Hidup di era modern ini emang penuh warna. Ada banyak kesempatan yang nggak didapat sama generasi sebelumnya, tapi tantangannya juga makin besar. Kuncinya ada di keseimbangan—antara ngikutin tren dan tetap jadi diri sendiri, antara cari cuan dan tetep enjoy hidup, serta antara cinta sama orang lain dan cinta sama diri sendiri. Toh, pada akhirnya, yang bikin hidup bermakna itu bukan seberapa banyak pencapaian yang bisa dipamerin, tapi seberapa bahagia kita ngejalaninnya.
4o